Mengenal Cara Kerja Delivery Tracking dan Apa Saja Kelebihannya!

Delivery Tracking sudah menjadi hal yang inovatif dalam menangani pengiriman di era digital ini. Lalu, bagaimana cara kerja dari sistem delivery tracking ini? Apa perbedaannya dengan kargo tracking? Kali ini kita akan membahas hal tersebut melalui artikel TransTRACK berikut!

Apa itu Sistem Delivery Tracking

Era digital menjadi usia pembelian online dan pengiriman sesuai permintaan. Dengan hampir sebagian besar populasi dunia memilih untuk membeli produk dan layanan melalui sarana digital, telah terjadi peningkatan yang stabil dan nyata dalam kebutuhan akan sistem pengiriman yang efektif. Dan apa yang akan menjadi sistem pengiriman jika tidak dilacak dan terus ditingkatkan untuk mencapai kesenangan pelanggan – terutama di lingkungan bisnis yang terus kompetitif! Sistem Delivery Tracking yang inovatif memastikan pengelolaan armada dan paket yang efektif.

Pelacakan pengiriman yang efisien membantu pemilik bisnis untuk mendesain ulang cara proses reguler mereka, mengurangi langkah yang tidak diinginkan dan meningkatkan pengalaman pelanggan, sekaligus memungkinkan mereka untuk bekerja lebih cerdas, lebih cepat, dan dengan efisiensi. Menciptakan hubungan yang kuat dan lebih baik antara bisnis, staf pengiriman, dan pelanggan, teknologi mutakhir dari Sistem Delivery Tracking memfasilitasi peningkatan administrasi operasional dan pengiriman yang dipercepat, sehingga meningkatkan kepuasan pelanggan.

Cara Kerja Sistem Delivery Tracking

Sekarang kita telah mengerti mengenai Sistem Delivery Tracking dapat digunakan, saatnya untuk menyelami lebih dalam bagaimana sistem ini berfungsi. Tujuan dasar menggunakan sistem ini adalah untuk mempermudah pelacakan pesanan, meskipun kita mencari satu pesanan dari ribuan pesanan yang dilakukan hari itu.

Ini memungkinkan setiap pesanan memiliki kode identifikasi uniknya sendiri sehingga melacak pesanan kita menjadi tugas yang cepat, tidak peduli tahap pengiriman apa yang telah dicapai. Untuk memberi kita pemahaman yang lebih jelas, berikut langkah-langkah yang memungkinkan Sistem Delivery Tracking berfungsi. Langkah-langkah ini juga memberi kita wawasan tentang siklus hidup setiap pesanan.

1) Generasi AWB

Setelah pesanan dilakukan dan mitra kurir dipilih, pesanan harus dibuat di platform mitra kurir. Setelah dibuat, AWB (airway bill) harus dibuat untuk pesanan tersebut. Nomor AWB akan berfungsi sebagai pengidentifikasi unik pesanan untuk tujuan pelacakan. Detail pesanan disimpan dalam barcode unik bersama dengan AWB.

2) Memindai Detail Barcode/AWB

Pembuatan AWB dan barcode pesanan hanyalah langkah pertama dalam proses perwujudan pesanan. Setelah label pengiriman dicetak, pesanan dikemas dan disiapkan untuk pengambilan. Terakhir, pada saat menyiapkan pesanan untuk memulai perjalanannya, barcode dipindai. Pemindaian awal ini menandakan tonggak pengiriman pertama yang harus dilewati oleh pesanan. 

3) Menyimpan Informasi Yang Dipindai

Saat barcode pesanan dipindai, semua informasi tentang pesanan yang ada dalam barcode dikumpulkan dan disimpan oleh platform mitra kurir. Ini termasuk informasi pelacakan pesanan real time, seperti lokasi gudang asal, tujuan pengiriman, dan waktu pengambilan pesanan dari lokasi penjual atau gudang asal.

4) Penyimpanan Dalam Perjalanan

Setelah pesanan diambil dari gudang, ia memulai perjalanan panjangnya ke lokasi pelanggan. Sebagian besar pesanan harus menempuh jarak jauh untuk menjangkau pelanggan. Untuk membuat perjalanan lebih mudah dan aman bagi agen pengiriman dan pesanan, perusahaan logistik biasanya memiliki fasilitas penyimpanan transit. Pesanan dapat disimpan hingga fase pengiriman berikutnya dimulai.

5) Memindai Ulang Informasi 

Setiap hub yang dicapai pesanan adalah pencapaian pengiriman lainnya. Ini berarti barcode yang ditetapkan untuk setiap pesanan harus dipindai ulang segera setelah tiba di setiap titik penyimpanan transit. Platform mitra kurir kembali mengumpulkan dan menyimpan detail pesanan termasuk waktu penyerahannya ke pusat transit.

6) Keluar Untuk Pengiriman

Tonggak utama berikutnya adalah ketika pesanan sedang dipersiapkan untuk pengiriman mil terakhir. Ini adalah bentangan antara pusat transit terakhir dan lokasi pengiriman pelanggan. Saat agen pengiriman last-mile mengumpulkan pesanan, barang tersebut dipindai lagi. Data yang dikumpulkan oleh platform mitra kurir sekali lagi diperbarui untuk memasukkan waktu pengambilan pesanan oleh agen pengiriman last-mile.

7) Pengiriman Yang Berhasil 

Ini idealnya menjadi langkah terakhir dalam siklus hidup setiap pesanan, yaitu saat pesanan berhasil dikirim ke pelanggan. Setelah barang diserahkan, Sistem Delivery Tracking memperbarui status pesanan menjadi “Terkirim”. Waktu pengiriman dicatat bersama dengan nama orang yang menerima barang tersebut. 

[display-post-read-also]

Apa Perbedaan Delivery tracking dengan Cargo Tracking

Kedua pengiriman ini memiliki ide fundamental yang sama. Mereka memindahkan produk dari satu tempat ke tempat lain. Namun, ada berbagai keadaan di mana seseorang dapat menggunakan layanan kargo atau kurir. Pengiriman paket, surat, dan pesan dilakukan oleh kurir. Hal ini menawarkan manfaat kecepatan, keamanan, pelacakan, tanda tangan, dan spesialisasi dibandingkan layanan pos konvensional.

Namun, akibatnya, biayanya sering kali lebih mahal daripada layanan pos standar. Ada beberapa skala jarak yang berbeda di mana kurir beroperasi; ada yang lokal, ada yang regional, ada yang nasional, bahkan ada yang mendunia. Biasanya, seseorang akan menggunakan kurir ketika kecepatan, keamanan, atau jarak melebihi biayanya.

Dibandingkan dengan menggunakan jasa pos, menggunakan jasa kurir atau kargo lebih cepat dan lebih aman, namun biayanya bisa lebih mahal. Mereka menawarkan cara pengiriman kiriman yang lebih efektif.

Kiriman komoditas atau produk dalam jumlah besar biasanya disebut sebagai kargo. Sebagian besar orang jarang perlu menggunakan layanan kargo kecuali mereka perlu memindahkan banyak barang atau orang yang besar atau besar. Bisnis, seperti produsen atau eksportir, adalah pengguna utama layanan kargo. Kontainer digunakan untuk membawa produk melalui kapal, pesawat terbang, kereta api, van, dan/atau kendaraan.

Beberapa kurir juga menyediakan layanan pengiriman atau kargo. Sebaliknya, pengiriman lebih lambat, dapat mengangkut kargo dalam jumlah besar, dan memastikan keamanan produk. Kurir, di sisi lain, biasanya mengirimkan paket yang lebih kecil seperti dokumen lebih cepat daripada kargo, tetapi tidak selalu menjamin bahwa keausan pada paket akan terjadi karena amplop biasanya bukan masalah besar.

Layanan kargo seringkali menawarkan harga yang lebih baik daripada kurir saat mengirimkan sejumlah besar produk. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa kapal barang (layanan kargo) mendapat manfaat dari skala ekonomi, yang berarti bahwa seluruh biaya transportasi dibagi di antara komoditas karena mengangkut sejumlah besar barang dari sejumlah besar perusahaan secara bersamaan. Oleh karena itu, harga per produk atau untuk setiap barang jauh lebih rendah daripada yang dikenakan oleh kurir.

Biasanya, pengiriman besar atau yang memerlukan penanganan dan perhatian khusus ditangani oleh perusahaan kargo. Mereka mampu mengangkut beban berat di mana saja di dunia. Bergantung pada apa yang harus mereka angkut, mereka mungkin mahal atau tidak mahal.

Untuk dokumen, benda kecil, dan barang-barang yang sangat berharga, layanan kurir sesuai. kita dapat memeriksa layanan dan harga yang ditawarkan oleh sebagian besar, jika tidak semua, perusahaan kurir, di situs web mereka.

Biasanya, mereka hanya perusahaan pengiriman atau kurir, atau keduanya. Layanan kurir terbesar sering kali mengirimkan barang dan kargo, dan mereka melakukannya dengan menggunakan beberapa bentuk transportasi.

Kelebihan Sistem Delivery Tracking

Kontak terus-menerus dengan personel armada dan pengiriman—selain dari status lokasi produk yang diperbarui saat dalam perjalanan ke pelanggan—sangat penting untuk mengelola bisnis berbasis pengiriman kita. Dengan mampu merespons pelanggan dengan cepat dan jelas, bisnis pengiriman dapat mencapai tujuannya. 

Memiliki Sistem Delivery Tracking yang memberikan pembaruan waktu nyata yang konstan tentang personel kurir dan armada sangat penting untuk memiliki bisnis berbasis pengiriman yang efisien. Tujuan utama dari bisnis ini adalah untuk dapat menanggapi pelanggan dengan sangat cepat. Untuk memuaskan pelanggan kita, kita harus cukup jelas untuk menanggapi mereka dengan cepat dan efisien. Sistem Delivery Tracking memungkinkan kita untuk memiliki proses interaksi yang lebih baik antara staf kurir, armada, dan pelanggan. Jika proses komunikasi bisnis on-point, maka aspek lainnya dapat ditangani dengan mudah.

Sistem Delivery Tracking memberikan peningkatan tingkat kepuasan pelanggan. Hal ini meningkatkan akuntabilitas staf pengiriman. Sistem Delivery Tracking meningkatkan perawatan kendaraan, yang terlibat dalam prosedur pengiriman.

Terakhir, pelacak pengiriman yang efektif dan efisien meningkatkan produktivitas dan kredibilitas organisasi secara keseluruhan.

Berikut ini adalah keuntungan utama menggunakan pelacakan pengiriman canggih:

• Peningkatan interaksi antara manajer armada, staf pengiriman, dan pelanggan
• Lingkungan tanpa kertas (go green)
• Komunikasi yang transparan dan efektif
• Peningkatan kepuasan pelanggan
• Akuntabilitas personel pengiriman ditingkatkan
• Peningkatan perawatan kendaraan
• Peningkatan produktivitas dan efisiensi

Sistem Delivery Tracking ini juga bisa dilakukan bersamaan dengan Fleet Management System dalam mengelola armada. Nantinya, pada Fleet Management System akan dipantau mengenai penggunaan bahan bakar, perilaku pengemudi, maupun mengelola penggunaan kendaraan. 

Kalian bisa mulai menggunakan FMS ini melalui TransTRACK sehingga memudahkanmu untuk melakukan pemantauan si kurir maupun barang yang sedang dikirim.