Solusi Pengoptimalan Operasi Armada ala Startup TransTRACK®!

IDX Channel (10/07/2023) – Adanya masalah yang sama dalam bisnis logistik seperti pengiriman yang tidak tepat waktu, pencurian, pengemudi yang buruk, biaya operasional yang tidak efisien, bahkan kecelakaan, membuat TransTRACK hadir dan membantu untuk menawarkan solusi bagi transportasi dan logistik. Bersamaan dengan hal ini, Anggia Meisesari selaku Founder dan CEO TransTRACK hadir di IDX Channel dalam acara Power Breakfast: Create Up yang bertajuk “Kelola dan Lacak Armada Lewat GPS ala Startup” untuk membantu perusahaan logistik dan transportasi dalam mengurangi ketidakefisienan pengelolaan armada.

TransTRACK sendiri merupakan perusahaan berbasis B2B dengan meletakkan diri sebagai Tech-Enabler Platform yang mengkhususkan pada bidang transportasi dan logistik. Model bisnisnya lebih pada Subscription Fee, yaitu berlangganan dengan menyediakan alat. Serta Revenue Stream pada bidang logistik.

Solusi utama yang ditawarkan dari TransTRACK adalah Fleet Operation Optimizer dan Supply Chain Integrator. Untuk Fleet Operation Optimizer sendiri terdiri dari Fleet Management System sebagai remote control dari armada, pengemudi, dan kargo, kemudian terdapat Transportation Management System yang digunakan untuk melacak transaksi pengiriman, serta Truck Appointment System untuk mengurangi antrian truk dan mempercepat proses loading dan unloading. Sedangkan solusi lainnya yaitu Supply Chain Integrator sebagai solusi end to end logistic bagi pengirim, pengangkut, dan perusahaan 3PL.

Lebih dalam lagi mengenai TransTRACK, teknologi yang digunakan dan cara kerja yang dilakukan yaitu dengan memasang alat pada kendaraan, kemudian alat tersebut akan mengirimkan data menggunakan jaringan seluler melalui SIM Card Global, sehingga data dapat diterima oleh server yang kemudian dapat di monitoring pada platform TransTRACK.

Sebagai bahan pertimbangan bagi pelanggan, TransTRACK menyediakan sistem kerja sama berupa kontrak berlangganan selama 12 hingga 60 bulan, dengan biaya berlangganan tergantung pada fitur yang ingin dipakai oleh pengguna, mulai dari >Rp 100.000 hingga >Rp 2.000.000/unit di tiap bulannya.

Yang pastinya, Anggia tidak membuat bisnis ini begitu saja tanpa adanya value. Keunggulan dari TransTRACK dapat dilihat dari tingkat keproduktivitasan pengguna yang telah meningkat sebanyak 40% dan mengurangi sebanyak 30% dari overtime, biaya bahan bakar, jarak tempuh, serta waktu menganggur. Yang mana, para pengguna sebelumnya telah kehilangan sebanyak 20-40% dari pendapatan, profitabilitas, dan produktivitas karena masalah dalam operasi armada.

“Sebanyak 40% produktivitas dan pemanfaatan armada pengguna telah meningkat ketika telah menggunakan layanan TransTRACK” Ungkap Anggia Meisesari, Founder dan CEO TransTRACK,

Menurut Anggia pada wawancaranya bersama IDX Channel, menjelaskan bahwa industri logistik menjadi sebuah industri yang cukup ekspansif dan memiliki peluang yang terbuka lebar. Karena logistik sendiri akan mengatur pergerakan barang dan orang serta tumbuhnya konsumsi masyarat, bahkan di masa pandemi sekalipun. Serta adanya P&L Plan yang diterapkan, Anggia bisa memastikan keberlanjutan TransTRACK yang mumpuni ketika melakukan aktivitas marketing maupun selling yang sangat tertarget.

Untuk layanannya sendiri, TransTRACK sudah melakukan ekspansi pada 50 kota di Indonesia dan Malaysia sejak bulan Maret lalu. Kedepannya, TransTRACK memiliki target dengan melakukan expansi ke 100 kota di Indonesia, serta berencana untuk masuk ke pasar Singapura, Vietnam, dan Thailand.