Pelajari Fungsi dan Bagaimana Cara Kerja Airbag!
Diposting pada Juli 21, 2023 oleh Nur Wachda Mihmidati
Airbag mobil (Kantong Udara) adalah sebuah sistem keamanan pasif yang dirancang untuk melindungi pengemudi dan penumpang dari cedera saat terjadi tabrakan keras. Kantong udara ini terdiri dari kantung yang terbuat dari bahan yang tahan tekanan tinggi, seperti nylon, yang terletak di bagian kemudi, dashboard, samping kursi, atau di bagian langit-langit mobil.
Airbag bekerja berdasarkan prinsip hukum fisika yang disebut dengan hukum kekekalan momentum. Ketika terjadi tabrakan keras yang menyebabkan kendaraan berhenti secara tiba-tiba, momentum pengemudi dan penumpang cenderung mempertahankan kecepatan mereka. Kantong udara mobil akan terpicu oleh sensor yang mendeteksi percepatan atau benturan yang signifikan. Begitu sensor ini terpicu, airbag akan mengembang dalam hitungan milidetik, secara cepat mengisi ruang di antara pengemudi atau penumpang dengan bagian keras kendaraan atau dengan benda-benda lain yang dapat menyebabkan cedera.
Tujuan utama kantong udara adalah untuk menyediakan bantalan tambahan antara tubuh pengemudi atau penumpang dengan bagian keras di dalam mobil, seperti kemudi, dashboard, atau jendela. Dengan mengurangi kontak langsung antara tubuh dan bagian keras kendaraan, airbag membantu mengurangi risiko cedera serius pada kepala, leher, dada, dan bagian atas tubuh lainnya yang dapat disebabkan oleh tabrakan frontal atau samping.
Penting untuk dicatat bahwa kantong udara bukan satu-satunya perlengkapan keamanan di mobil. Penggunaan sabuk pengaman juga sangat penting untuk memaksimalkan keefektifan airbag. Airbag bekerja secara efektif ketika digunakan bersamaan dengan pengaman tubuh seperti sabuk pengaman. Simak artikel TransTRACK berikut untuk lebih jelasnya!
Fungsi Airbag
Berikut ini penjelasan yang lebih mendalam mengenai fungsi airbag:
Pelindungan saat tabrakan frontal
Fungsi utama airbag mobil adalah melindungi pengemudi dan penumpang dari cedera saat terjadi tabrakan frontal atau kecelakaan depan. Saat mobil mengalami benturan yang signifikan, sensor pada mobil mendeteksi percepatan yang tinggi dan memicu pengisian cepat kantong udara. Kantong udara kemudian mengembang dengan cepat, membentuk bantalan yang melindungi kepala, dada, dan tubuh atas dari benturan langsung dengan bagian keras kendaraan seperti kemudi atau dashboard. Ini membantu mengurangi risiko cedera serius pada kepala, leher, dada, dan tulang belakang.
Pelindungan saat tabrakan samping
Beberapa mobil juga dilengkapi dengan kantong udara samping yang dirancang khusus untuk melindungi pengemudi dan penumpang saat terjadi tabrakan samping. Airbag samping ini terletak di sisi kursi, pintu, atau bagian langit-langit mobil. Mereka mengembang ke arah sisi yang terkena dampak dan menyediakan bantalan tambahan antara tubuh dan bagian keras kendaraan. Hal ini membantu mengurangi risiko cedera pada kepala, dada, dan pinggul saat terjadi benturan samping.
Pelindungan saat terjadi kecelakaan terbalik (rollover)
Beberapa mobil juga dilengkapi dengan kantong udara rollover yang dirancang untuk memberikan perlindungan saat terjadi kecelakaan terbalik (rollover). Airbag ini terletak di langit-langit mobil dan akan mengembang dengan cepat saat terjadi rollover. Tujuannya adalah melindungi kepala dan leher pengemudi dan penumpang agar tidak terbentur pada bagian keras kendaraan atau jatuh ke luar jendela.
Pencegahan cedera sekunder
Selain melindungi dari cedera langsung saat tabrakan, kantong udara juga dapat membantu mencegah cedera sekunder. Misalnya, dengan menyediakan bantalan antara tubuh dan bagian keras mobil, airbag dapat mengurangi gesekan dan benturan yang bisa menyebabkan luka atau memperparah cedera yang sudah ada.
Perlindungan tambahan dengan sabuk pengaman
Airbag bekerja secara optimal ketika digunakan bersamaan dengan sabuk pengaman. Sabuk pengaman membantu menjaga tubuh pengemudi dan penumpang tetap berada dalam posisi yang lebih stabil saat kantong udara terpicu. Dengan sabuk pengaman yang terpasang dengan benar, kantong udara dapat bekerja secara efektif dalam menyediakan perlindungan terhadap cedera.
Penting untuk diingat bahwa kantong udara adalah salah satu aspek dari sistem keselamatan mobil yang kompleks, dan keseluruhan keselamatan berkendara melibatkan penggunaan sabuk pengaman, perawatan yang baik pada kendaraan, dan mengikuti aturan lalu lintas yang aman.
[display-post-read-also]
Cara Kerja Airbag
Berikut ini penjelasan yang lebih mendalam mengenai cara kerja kantong udara:
Sensor dan pengontrol
Sistem airbag mobil menggunakan serangkaian sensor dan pengontrol elektronik untuk mendeteksi kecelakaan dan memicu pengembangan kantong udara. Sensor ini dapat berupa sensor percepatan, sensor tabrakan, atau sensor lain yang mampu mendeteksi perubahan kecepatan dan percepatan yang signifikan. Data dari sensor tersebut dikirim ke pengontrol elektronik yang mengolah informasi dan memutuskan apakah kantong udara perlu diberikan.
Pengembangan airbag
Ketika pengontrol elektronik memutuskan bahwa kantong udara perlu diaktifkan, sinyal listrik dikirim ke tabung gas yang berisi gas nitrogen atau argon yang terkompresi. Sinyal tersebut memicu pelepasan zat kimia pemicu di dalam tabung gas, yang menyebabkan gas terkompresi dilepaskan dengan cepat ke dalam kantung airbag.
Pengisian cepat airbag
Setelah pelepasan zat kimia pemicu, gas terkompresi dalam tabung gas mengalir ke kantong udara melalui saluran atau katup yang dirancang untuk memungkinkan pengisian cepat. Saat gas memasuki kantung airbag, kantung tersebut mulai mengembang dengan cepat, biasanya dalam hitungan milidetik.
Bentuk dan penempatan airbag
Airbag terbuat dari bahan yang sangat kuat dan tahan tekanan tinggi, seperti nylon. Mereka dirancang dalam bentuk yang khusus untuk cocok dengan ruang di dalam mobil, seperti di kemudi, dashboard, samping kursi, atau di langit-langit mobil. Kantong udara biasanya terlipat secara kompak saat tidak digunakan, tetapi saat terpicu, mereka mengembang dengan cepat untuk menciptakan bantalan perlindungan.
Perlindungan saat tabrakan
Setelah mengembang sepenuhnya, kantong udara memberikan bantalan antara pengemudi atau penumpang dan bagian keras kendaraan seperti kemudi, dashboard, atau jendela. Ini membantu mengurangi dampak benturan langsung dan mencegah cedera serius pada bagian tubuh yang rentan, seperti kepala, leher, dan dada. Airbag juga membantu menyebarkan kekuatan benturan secara merata, mengurangi risiko cedera pada bagian tubuh yang terkena dampak.
Pengurangan tekanan dan deflasi
Setelah kantong udara mengembang, mereka tetap mengisi dengan gas untuk sementara waktu untuk mempertahankan bantalan perlindungan. Namun, untuk menghindari tekanan yang berlebihan pada pengemudi atau penumpang, kantong udara secara bertahap kehilangan tekanan dan mulai kembali ke bentuk semula (deflasi) setelah waktu tertentu.
Setelah airbag terpicu, mereka tidak dapat digunakan kembali dan perlu diganti oleh teknisi yang terlatih. Perawatan yang baik pada sistem kantong udara sangat penting untuk memastikan ketersediaan dan kinerja yang optimal saat diperlukan.
Penting untuk dicatat bahwa cara kerja kantong udara dapat bervariasi sedikit antara produsen mobil dan model tertentu. Oleh karena itu, informasi yang diberikan di sini merupakan gambaran umum tentang cara kerja airbag mobil.
Dalam rangka memastikan kinerja optimal dan kehandalan sistem kantong udara mobil, sangat penting untuk melakukan perawatan dan pemeliharaan secara teratur. Salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan Vehicle Maintenance System dari TransTRACK.
Vehicle Maintenance System dari TransTRACK adalah solusi yang inovatif untuk memantau dan mengelola perawatan kendaraan secara efisien. Dengan menggunakan sistem ini, pengguna dapat dengan mudah melacak jadwal perawatan yang diperlukan untuk sistem airbag dan komponen lainnya dalam kendaraan mereka.
Jaga keselamatan Anda dan kendaraan Anda dengan baik. Gunakan Vehicle Maintenance System dari TransTRACK untuk memastikan sistem airbag dan komponen lainnya dalam kondisi optimal. Jadwalkan perawatan dan periksa keandalan sistem airbag secara teratur. Dapatkan TransTRACK sekarang dan tingkatkan keamanan berkendara Anda!
Postingan Terbaru
Perbedaan Aki Kering dan Basah Beserta Kelebihannya!
Desember 17, 2024Inovasi Teknologi Dual Camera: Memahami Fungsi dan Keunggulannya
Desember 16, 2024Topik :