Ketahui Jenis, Kelebihan, Kekurangan, dan Sistem Penggerak Mobil!

Sistem penggerak mobil adalah komponen-komponen yang menghasilkan dan mentransfer tenaga dari mesin ke roda-roda mobil untuk menggerakkannya. Sistem ini penting dalam mengubah energi yang dihasilkan oleh mesin menjadi gerakan yang menggerakkan kendaraan.

Selain sistem penggerak, mobil juga dilengkapi dengan transmisi yang memungkinkan pemindahan gigi untuk memaksimalkan tenaga dan kecepatan kendaraan dalam berbagai situasi. Simak artikel TransTRACK berikut untuk lebih lanjutnya!

Jenis-jenis sistem penggerak roda mobil

Jenis-jenis sistem penggerak roda mobil yang umum digunakan adalah FWD (Penggerak Roda Depan), RWD (Penggerak Roda Belakang), 4WD (Penggerak Empat Roda), dan AWD (Penggerak Semua Roda). Berikut adalah penjelasan tentang jenis-jenis sistem penggerak roda mobil:

Penggerak roda belakang (Rear-Wheel Drive/RWD)

Pada sistem ini, tenaga dari mesin ditransfer ke roda belakang melalui transmisi dan poros penggerak. RWD sering ditemukan pada mobil-mobil dengan konfigurasi mesin depan dan penggerak roda belakang, seperti sebagian besar mobil sport dan beberapa mobil mewah. Keuntungan dari RWD adalah keseimbangan berat yang lebih baik dan penanganan yang lebih baik pada kecepatan tinggi.

Penggerak roda depan (Front-Wheel Drive/FWD)

Pada sistem ini, tenaga dari mesin ditransfer ke roda-roda depan melalui transmisi. FWD umumnya digunakan pada mobil-mobil kompak, hatchback, sedan, dan sebagian besar mobil penumpang. Keuntungan dari FWD adalah efisiensi bahan bakar yang lebih baik, ruang kabin yang lebih luas, dan biaya produksi yang lebih rendah.

Penggerak empat roda (All-Wheel Drive/AWD) atau penggerak roda empat (Four-Wheel Drive/4WD)

Pada sistem ini, tenaga dari mesin dapat ditransfer ke semua roda mobil. AWD/4WD dapat permanen atau selektif, artinya dapat secara otomatis mendistribusikan tenaga ke roda yang membutuhkan traksi terbaik. Sistem penggerak empat roda umumnya digunakan pada mobil SUV, off-road, dan performa tinggi untuk meningkatkan traksi dan kemampuan mengemudi di berbagai kondisi jalan.

Penggerak roda semua (All-Wheel Drive/AWD)

Sistem ini mirip dengan AWD/4WD, tetapi umumnya tidak memiliki opsi untuk mengunci diferensial atau beroperasi dalam mode 4WD yang permanen. AWD cenderung lebih bersifat responsif dan mengoptimalkan traksi pada jalan raya atau kondisi jalan yang normal.

Setiap jenis sistem penggerak roda memiliki keunggulan dan kelemahan yang berbeda, serta aplikasi yang lebih sesuai tergantung pada jenis kendaraan, kebutuhan pengemudi, dan kondisi jalan yang akan dihadapi.

Sistem penggerak mobil listrik

Sistem ini adalah jenis sistem penggerak yang digunakan pada kendaraan listrik. Dalam kendaraan listrik, tenaga yang digunakan untuk menggerakkan kendaraan berasal dari motor listrik yang ditempatkan di dalamnya. Berikut ini adalah komponen utama dalam sistem penggerak mobil listrik:

Motor Listrik

Motor listrik adalah sumber daya utama dalam sistem ini. Motor ini menghasilkan putaran mekanis yang menggerakkan roda-roda mobil. Motor listrik pada kendaraan listrik umumnya menggunakan motor sinkron atau motor asinkron.

Inverter

Inverter atau konverter daya digunakan untuk mengubah arus searah (DC) dari baterai kendaraan menjadi arus bolak-balik (AC) yang diperlukan oleh motor listrik. Inverter juga mengontrol kecepatan dan torsi motor listrik.

Baterai

Baterai adalah sumber energi dalam kendaraan listrik. Baterai menyimpan energi listrik dan menyediakan daya untuk motor listrik dan komponen lainnya dalam kendaraan. Baterai pada mobil listrik umumnya menggunakan baterai lithium-ion.

Transmisi

Beberapa kendaraan listrik menggunakan transmisi untuk mengubah rasio gigi dan memaksimalkan efisiensi penggunaan tenaga motor listrik. Namun, banyak kendaraan listrik menggunakan transmisi satu percepatan karena motor listrik memiliki rentang torsi yang lebih luas dan dapat menghasilkan torsi tinggi pada putaran rendah.

Pengendali dan Sistem Manajemen Energi

Sistem kendali dan manajemen energi mengontrol operasi motor listrik, inverter, dan baterai. Hal ini termasuk pengaturan kecepatan, torsi, pengisian baterai, pemulihan energi saat pengereman (regeneratif braking), dan pengelolaan suhu baterai untuk mempertahankan kinerja dan masa pakai yang optimal.

Keuntungan dari sistem ini meliputi efisiensi energi yang lebih tinggi, emisi gas buang yang rendah atau tidak ada, akselerasi yang responsif, dan peningkatan kinerja dalam hal torsi dan kecepatan.

[display-post-read-also]

Kelebihan dan kekurangan sistem penggerak mobil

Sistem penggerak mobil memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Berikut adalah beberapa dari mereka:

Kelebihan

Berikut untuk kelebihan dari sistem penggerak mobil:

Efisiensi Energi

Sistem penggerak modern, terutama pada kendaraan listrik, cenderung lebih efisien dalam mengubah energi menjadi gerakan. Motor listrik memiliki efisiensi yang lebih tinggi dibandingkan dengan mesin pembakaran dalam kendaraan konvensional, yang menghasilkan penggunaan energi yang lebih efisien.

Emisi Rendah

Kendaraan dengan sistem penggerak yang ramah lingkungan, seperti mobil listrik atau hybrid plug-in, menghasilkan emisi yang jauh lebih rendah atau bahkan tidak ada emisi gas buang saat dikendarai. Hal ini membantu mengurangi polusi udara dan dampak negatif terhadap lingkungan.

Responsif dan Akselerasi Cepat

Motor listrik memiliki torsi yang tinggi sejak awal, yang menghasilkan akselerasi yang cepat dan responsif saat diperlukan. Hal ini membuat pengalaman mengemudi lebih menyenangkan dan memberikan kinerja yang baik pada kecepatan rendah maupun tinggi.

Dukungan untuk Teknologi Lanjutan

Sistem penggerak modern seringkali memiliki kemampuan untuk mendukung teknologi lanjutan seperti regeneratif braking (pemulihan energi saat pengereman), pengisian daya nirkabel, dan sistem manajemen energi yang canggih. Ini memberikan fleksibilitas dan efisiensi tambahan dalam penggunaan energi.

Kekurangan

Berikut untuk kekurangan dari sistem penggerak mobil:

Biaya Awal yang Tinggi

Kendaraan dengan sistem penggerak yang lebih maju, seperti mobil listrik, sering kali memiliki biaya awal yang lebih tinggi dibandingkan dengan kendaraan konvensional. Ini terutama disebabkan oleh biaya baterai dan teknologi yang terlibat dalam sistem penggerak yang lebih kompleks.

Keterbatasan Jarak Tempuh

Kendaraan listrik masih memiliki keterbatasan dalam jarak tempuh dibandingkan dengan kendaraan bermesin pembakaran internal. Waktu pengisian baterai yang lebih lama dan ketersediaan infrastruktur pengisian yang terbatas menjadi faktor yang mempengaruhi kenyamanan penggunaan kendaraan listrik dalam perjalanan jarak jauh.

Ketergantungan pada Infrastruktur Pengisian

Kendaraan dengan sistem penggerak alternatif, seperti mobil listrik atau hybrid plug-in, memerlukan infrastruktur pengisian yang memadai untuk mengisi daya baterai. Ketersediaan stasiun pengisian yang terbatas atau kurangnya infrastruktur pengisian yang handal dapat menjadi kendala dalam penggunaan kendaraan ini.

Pembatasan Beban Maksimum

Beberapa sistem penggerak alternatif, seperti kendaraan listrik, memiliki batasan beban maksimum yang lebih rendah dibandingkan dengan kendaraan bermesin pembakaran internal. Ini dapat mempengaruhi kemampuan kendaraan untuk membawa penumpang atau muatan yang berat.

Penting untuk mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan sistem penggerak mobil dalam konteks kebutuhan dan preferensi pribadi, termasuk penggunaan kendaraan sehari-hari, lingkungan tempat tinggal, dan ketersediaan infrastruktur pendukung.

Dalam mempertahankan performa dan keandalan sistem penggerak mobil Anda, penting untuk melakukan pemeliharaan yang teratur. Untuk memudahkan dan mengoptimalkan proses pemeliharaan, kami merekomendasikan penggunaan Vehicle Maintenance System dari TransTRACK.

Vehicle Maintenance System adalah solusi modern yang dirancang khusus untuk memantau dan mengelola pemeliharaan kendaraan secara efisien. 

Tingkatkan efisiensi dan keandalan sistem penggerak mobil Anda dengan menggunakan Vehicle Maintenance System dari TransTRACK. Dapatkan kendali penuh atas pemeliharaan kendaraan Anda dan pastikan kendaraan Anda selalu dalam kondisi prima.